Rabu, 18 Januari 2017

JENIS JENIS PERKAKAS TANGAN

JENIS PERKAKAS TANGAN


Perkakas tangan adalah alat untuk menunjang pekerjaan yang berhubungan dengan pemahatan, penandaan atau pengerokan, diantaranya:
1
Ragum

5
Obeng
2
Kikir

6
Kunci
3
Pahat

7
Sekrap tangan
4
Palu

8
Gergaji tangan
A.    FUNGSI BERBAGAI MACAM PERKAKAS TANGAN
1.      Ragum
Ragum adalah suatu alat penjepit untuk menjepit benda kerja yang akan dikikir, dipahat, digergaji, ditap, diseney, dan lain-lain.
Dengan memutar tangkai (handle) ragum, maka mulut ragum akan menjepit atau membuka benda kerja yang dikerjakan. Bibir dari mulut ragum harus dijaga baik-baik, jangan sampai rusak akibat terpahat, terkikir dan sebagainya.

Bila menggunakan ragum, letakkan alat perkakas yang kebetulan tidak dipergunakan di waktu bekerja, di atas meja kerja di sebelah kiri dan kanan ragum, sehingga tidak bertumpuk. Meletakkannya adalah sedemikian rupa, sehingga di sebelah kiri ragum ditempatkan alat-alat ukur dan di sebelah kanan ialah kikir, palu, pahat dan sebagainya.

2.      Kikir
Kikir adalah alat perkakas tangan yang berguna untuk pengikisan benda kerja. Dilihat dari bentuk penampangnya, kikir mempunyai bermacam-macam bentuk dan kegunaannya, antara lain:
a.       Kikir plat, untuk pengikiran bidang rata
b.      Kikir pilar, untuk pengikiran bidang yang besar
c.       Kikir segiempat, untuk pengikiran penampang persegi maupun lubang segiempat
d.      Kikir segitiga, untuk lubang segitiga maupun runcing 600 atau lebih
e.       Kikir pisau, untuk alur pasak dan ekor burung dengan sudut kurang dari 600
f.       Kikir bulat, untuk lubang bulat, rongga cekung
g.      Kikir setengah bulat, sisi ratanya untuk bidang rata, sisi bundar untuk rongga bundar/cekung
h.      Kikir silang, untuk lekukan dan pembulatan



3.      Pahat Tangan
Pahat tangan (jenis pahat dingin) digunakan untuk memahat atau menyayat benda kerja dalam keadaan dingin.
Menurut bentuk dan kegunaannya, pahat dingin dibagi menjadi bermacam-macam, yaitu:
a.        Pahat plat/pipih, mempunyai kegunaan yang luas, misalnya untuk meratakan bidang, pengikisan       bidang cembung, memotong plat, baut dan paku keling
b.        Pahat alur/silang, digunakan untuk membuat alur-alur sempit, alur minyak
c.        Pahat dam, untuk memotong bahan yang tebal, umumnya diawali dengan pengeboran secara             berderet
d.       Pahat setengah bulat/kuku, digunakan untuk membuat alur bulat  dan juga untuk meralat permulaan   pengeboran yang salah
e.       Pahat dimon, digunakan untuk membersihkan sudut-sudut dalam, membuat alur V, meralat               permukaan pemboran yang salah.



4.      Palu
Palu merupakan alat pemukul yang terbuat dari baja dengan kedua ujungnya dikeraskan. Pada bengkel kerja bangku, palu yang sering dipakai adalah:
a.       Palu konde (ball peen)
b.      Palu pen searah (straight peen)
c.       Palu pen melintang (cross peen)

Selain itu ada pula palu yang terbuat dari plastic, kayu, atau tembaga. Ukuran kayu ditentukan oleh beratnya, misalnya 0,6 kg, 1 kg danlain-lain.
5.      Obeng
Obeng secara umum digunakan untuk mengencangkan sesuatu sekrup terhadap suatu pasangannya, baik yang berupa kayu, plastic atau besi sekalipun.
Menurut penggunaannya obeng digunakan menurut nomernya, dari mulai 1, 2, 3 atau lebih tergantung dari kebutuhan.
Adapun jenis obeng yang umum kita ketahui diantaranya:
a.       Obeng plat, untuk alur keras
b.      Obeng kembang/philiph, untuk alur khusus.

6.      Sekrap Tangan
Sekrap tangan bentuknya bermacam-macam sesuai dengan fungsi dan penggunaannya. Pengerjaan penyekrapan adalah menghilangkan noda-noda/tanda-tanda pada permukaan benda kerja untuk menghasilkan permukaan yang licin dan rata sehingga mencapai ukuran yang tepat.

7.      Gergaji Tangan
Daun gergaji tangan merupakan alat pemotong dan pembuat alur yang sederhana, bagian sisinya terdapat gigi-gigi pemotong yang dikeraskan. Bahan daun gergaji pada umumnya terbuat dari baja perkakas (tool steel), baja kecepatan tinggi (HSS high speed steel) dan baja tungsten (tungsten steel).
Sengkang/ tangkai gergaji tangan pada umumnya ada dua macam, yang tetap (untuk panjang daun gergaji 300 mm) dan yang dapat disetel (untuk panjang daun gergaji 250 – 300 mm).

 Spesifikasi daun gergaji tangan meliputi jenis, bukaan gigi, jumlah gigi tiap panjang 1 inchi dan panjang daun gergaji ditentukan oleh jarak sumbu lubang. Contoh penulisan spesifikasi daun gergaji secara lengkap : Single cut-straight set-18T-12".

No.
Jumlah gigi tiap inchi
Pemakaian
Jenis bahan
Tebal bahan minimum
1.
14
Lunak (almunium, kuningan, besi tuang)
5.5 mm
2.
18
Lunak sd sedang (baja perkakas, baja lunak) 
4.2 mm
3.
24
Sedang sd keras (baja propel, pipa baja, pipa besi tuang)
3,2 mm
4.
32
Keras (pelat tipis, pipa tipis)
2,4 mm